Pada akhir pekan lalu (8 Juli 2018) Braderian berkesempatan untuk menghadiri peluncuran lineup terbaru dari brand suspensi asal Amerika yakni Rockshox. Brand yang masih berafiliasi dengan korporasi Sram ini mengadakan acara launching di trek Bukit Ular, Citraland, Surabaya mulai pukul tujuh pagi, dengan menghadirkan perwakilan dari Sram Indonesia dan Taiwan sebagai pembicara di acara yang dihadiri ratusan goweser Surabaya dan sekitarnya.

Yan Wang (kiri) dan Kevin, Perwakilan SRAM Asia Pacific dan SRAM Indonesia saat mempresentasikan lineup Rockshox 2019
Yan Wang, representatif SRAM Asia Pacific hadir memberikan penjelasan tentang lineup terbaru dengan pengusungan inovasi dan penerapan beberapa teknologi terbaru dari Rockshox ke lineup 2019 mereka. Debon air, low friction technology, Charger Damper dan beberapa kemunculan lineup legendaris Rockshox yakni seri Lyrik dan Judy. Mengambil konsen utama soal mengurangi gesekan berlebihan pada mekanisme damper suspensi yang sebagaimana berujung pada meminimalkan efek gesekan shock stroke atau gerakan naik turun stanchion yang berujung pada meningkatnya durabiliti komponen suspensi itu sendiri.
“Dengan Debon Air produk kami bisa lebih sensitif terhadap obstacle dan lebih memaksimalkan peforma sepeda di lintasan” menurut Kevin, selaku perwakilan SRAM Indonesia yang juga menjadi translator dalam acara ini.
Debon Air mungkin bukan teknologi baru yang dipakai Rockshox, teknologi ini sudah diaplikasikan di lineup rearshock Monarch mereka sejak 2013 lalu, mulai dari versi full product yakni berupa tabung sleve rearshock yang lebih “gemuk” daripada non Debon Air yang bisa mengakomodasi high volume air sleve sehingga kinerja rearshock menjadi lebih optimal untuk penggunaan hard duty seperti medan di race Enduro ataupun diajak bersepeda rute All Mountain. Namun, kala itu Rockshox juga menawarkan opsi upgrade kit untuk Debon Air ini, compatible untuk beberapa lineup Rockshox Monarch tertentu tanpa harus membeli shock baru.

All New Rockshox Lyrik RC2 2019 dengan warna “flagship” terbaru yakni merah
Nah pada pengaplikasian Debon Air di lineup product fork ini, Sram dan Rockshox mencoba sesuatu hal yang baru dan memang tujuan utama mereka membuat suspensi yang lebih reaktif dan aktif tanpa mengurangi peforma di lintasan. Dipasang mulai tipe Reba, SID (XC), Sektor, Revelation, Yari (Trail), sampai Pike dan All New Lyrik (Enduro Race) serta Boxxer (Downhill) yang membuat peforma di lineup ini tentu mengalami kenaikan dibanding seri sebelumnya yang belum memakai teknologi Debon Air. Kinerja teknologi ini jika disederhanakan yakni berupa memaksimalkan negatif spring di fork yang saling bersinergi dengan positif spring yang jika brader tahu merupakan opsi penyetelan SAG dengan mengisi sejumlah tekanan angin diatas fork. Nah negatif spring ini tidak seperti positif spring yang bisa dijangkau dengan mudah karena bagian ini berada di dalam fork dan menurut Yan Wang produk mereka ini harus dimaintenance kurang lebih 50 jam pemakaian. “ini untuk menjaga peforma dan kemampuan maksimal debon air serta perawatan negatif spring dan seal yang berujung pada gerakan stanchion fork yang tetap optimal” lanjutnya.

Kru Braderian sedang mengetest Rockshox Lyrik RC2 2019
Tahun 2017 lalu Rockshox menarik perhatian dengan mengusung kembali lineup Lyrik yang sebelumnya memang menjadi lineup mereka yang discontinue dan dihidupkan kembali untuk mengakomodasi pasar untuk kebutuhan Enduro Race yang memang sedang menjadi beberapa konsen utama pabrikan yang memiliki fasilitas produksi di Taiwan ini. “kami mengeluarkan kembali karena tuntutan pasar yang ada, dengan menghidupkan dan meredesain tipe legendaris kami diharapkan mampu bersaing dengan kompetitor dan tentu berharap menjadi pilihan utama mountain biker di seluruh dunia khususnya di Indonesia” tambah Kevin.

Animo peserta dalam sesi test ride di trek Bukit Ular, Surabaya
Nah Brader mungkin bisa menimbang-nimbang lineup baru Rockshox kali ini bisa jadi opsi upgrade sepeda tahun ini dengan penawaran teknologi dan model terbaru dari Rockshox tersebut. Soal harga? Mungkin bisa langsung kontak dengan Sram Service Center yang memiliki cabang di Jakarta dan Surabaya.
Leave A Comment