Definisi Urban Bike
Pertama kita sepakati dulu tentang definisi urban bike/ sepeda kota dulu. Urban bike adalah genre/ kategori yang merujuk pada sepeda yang cocok digunakan pada lingkungan urban/ kota. Lingkungan kota berarti didominasi oleh jalan beraspal, berpaving atau cor beton dengan sesekali melewati jalan berumput, gravel, tanah yang datar. Dominasi jalan yang dilalui adalah aspal, beton dan paving block.
Kemudian secara penggunaan, sepeda urban banyak digunakan untuk jarak pendek. Umumnya digunakan untuk aktifitas rutin seperti ke sekolah atau kantor, berfungsi sebagai commuter. Sepeda yang usefull mendukung aktifitas sehari-hari sembari mendapatkan benefit untuk kebugaran tubuh. Ga harus kegiatan yang sifatnya rutin, sekedar berbelanja membeli odol dan sabun cuci di warung deket dengan rumah menggunakan urban bike juga sangat lazim. Dengan tujuan tersebut, beberapa syarat teknis sebuah urban bike adalah:
- Ban yang relatif slick atau grip yang tidak begitu kasar dimana lebih mendapatkan traksi untuk karakter permukaan aspal/paving block.
- Geometri yang membentuk postur tubuh relatif tegak, nyaman, tidak mudah capek, bukan yang agresif. Posisi berkendara yang relatif relax. Beberapa case, mungkin geometri didesain sedikit lebih agresif, mendekati gaya road bike namun tetap saja lebih relax dibandingkan sepeda yang mengacu pada kecepatan.
- Komponen pendukung dibuat lebih comfort. Misal handgrip dan sadel yang lebih ergonomis. Seperti citybike malah ditambahkan pegas supaya lebih nyaman.
- Sepeda banyak fitur. Pada tipe tertentu, frame biasanya dilengkapi lebih banyak eyelets dimana pengguna bisa menambahkan carrier, bottle cage, dan fender. Sepeda biasanya digunakan oleh user dengan pakaian casual atau lebih rapih, sehingga fender digunakan untuk menghindari cipratan air, keranjang untuk membawa tas. Sepeda yang lebih modern menggunakan belt untuk mengantikan fungsi rantai supaya lebih smooth, nyaman dan aman. Reflector dan lampu menjadi lebih penting untuk visibilitas lebih baik di jalan perkotaan. Urban bike juga cocok menggunakan airless tire (tidak perlu repot mengisi angin/pompa dan anti bocor)
- Ukuran menjadi lebih penting. Ukuran sepeda semakin menjadi pertimbangan, ada tren sepeda lebih kecil dianggap lebih punya kemampuan mobilitas lebih baik karena praktis disimpan dan dijinjing, mudah masuk bus/ kereta dll.
Dari definisi dan ciri khas urban bike di atas, ada beberapa genre yang masuk di area ini. Trending di 2020, Folding bike jelas punya porsi sangat kuat sebagai urban bike. Kemudian city/ comfort bike. Hybrid juga alternatif urban bike yang cukup diminati di Indonesia karena keserbagunaannya di medan on/off-road. Fixed gear/ fixie dalam niche market juga pilihan yang menarik untuk kalangan anak muda idealis. Masing-masing genre ini punya kejayaan di setiap masanya. Fixie pernah heboh di sekitar tahun 2012an, Minion (sepeda mini yang orang Indonesia lebih sering menyebutnya minion) juga sempat trending.

Minivelo Modern, E-Bike Polygon Gili Velo
Minivelo dianggap paling relevan dengan kebutuhan jaman Now
Beberapa brand menempatkan urban bike sebagai kategori yang lebih luas, yang menaungi sub-genre seperti city bike, folding bike, speed utiliy, hybrid dan minivelo. Sejauh ini, merek lokal sudah semakin banyak yang serius garap Minivelo.
Polygon punya Zeta, elektriknya punya Gili Velo & Fitte. United E-series ada Gallio, barusan banget di awal 2022 Thrill merilis minivelo yg cukup inovatif dengan menyematkan suspensi tunggal pada fork yaitu Thrill Volare 4. Genio membuat minivelo berdsain minimalis, Genio Zippy, lumayan banyak kan. Belom lagi merek global seperti Tern Crest yang juga mirip dengan Genio Zippy. Ada juga minivelo asal Jepang, Tyrell. Nah pilihannya banyak banget dari yang paling ekonomis seperti Zippy sampai yang paling mahal seperti Tyrell. Cuz ke toko sepeda!
Saya berpendapat, Minivelo adalah genre yang paling relevan dengan lingkungan urban modern dibandingkan genre yang lain seperti City Bike, Folding dan speed utility.
Baca Juga:
- YOUTUBE OM BRADER: UNBOXING + REVIEW GENIO ZIPPY 2021
- 6 TREN SEPEDA DI TAHUN 2022
- MINIVELO STEEL VS ALLOY, SELISIH CUMAN 200 GRAM?
- REKOMENDASI ROADBIKE MURAH TAPI GREGET 2021

Foto: Genio Bike, Edited by Braderian
Opini ya .. ini opini. WHY?
1 Minivelo punya ukuran yang paling toleran!
Dunia semakin terasa sempit gaess. Konsep rumah susun, apartemen dan rumah minimalis semakin populer di lingkungan kota. Hal ini berdampak pada pemilihan kendaraan yang lebih kecil, termasuk sepeda. Folding bike jelas menjadi juara sepeda yang paling compact (terutama saat dalam posisi disimpan), tapi somehow fungsi lipatnya terkadang menjadi keriweuhan tersendiri (karena harus menyempatkan untuk lipat2 dulu). Mungkin Brader berpendapat,” kalau ga mau ribet melipat, ya ga usah dilipat”. Betul sih, tapi minivelo punya frame yang lebih “clean, simple dan rigid” dibandingkan folding.
Beberapa orang concern dengan ini, frame yang simple, compact, tanpa ada mekanisme lipat membuat minivelo lebih sedap dipandang, modis, ringkas.
City Bike & Speed utility jelas kurang adaptif karena ukuran mereka yang lebih besar. City bike berukuran 24″ (city bike terkecil yang masih ideal) mungkin ukuranya juga tampak lebih kecil, tapi tetap saja lebih ringkas minivelo dengan ukuran ban 20″.
Speed utility adalah pemenang dalam kecepatan dibanding genre urban yang lain, tapi sepeda ini punya ukuran yang paling besar karena lazimnya menggunakan ban 700C.
Jadi, Saya vote Minivelo punya ukuran paling toleran, cocok dengan kebutuhan jaman sekarang ini.

Thrill merilis Minivelo Mini Volare 4 di tahun 2022 menggunakan X-HIBIT XT 109D Single Shock 25 mm travel
2 Minivelo lebih Modis.
Baiklah, kalau kita debatkan alasan ini tidak akan berakhir dengan mudah. Semua sepeda urban bike bisa lebih mudah dibuat modis (lebih dekat dengan fashion). Citybike dengan kesan konservatif tetap saja punya daya tarik tersendiri secara mode. Begitu juga dengan sepeda lipat & Speed uility. Sepeda perkotaan memang lebih modis dibandingkan sepeda lain seperti MTB atau Road Bike.
Menariknya Minivelo, merupakan peleburan berbagai konsep sepeda dengan menjadikannya ukuran yang lebih kecil. Minivelo secara frame mirip roadbike atau hardtail MTB. Secara ukuran dan kepraktisan mirip dengan folding bike. Secara fungsi mirip dengan city bike, boleh memiliki keranjang dan bisa dibuat lebih ergonomis.
Dengan DNA yang campur aduk tidak membuat minivelo menjadi ribet, tetap saja sepeda ini berkonsep minimalis, inilah yang Saya suka, karena kesederhanannya tersebut, sepeda ini cocok dengan gaya fashion apapun. Mau dibuat jadul, modern, avand-garde, kalcer, sport, semua bisa!

Line up Minivelo Tyrell Japan, Update 2021
3 Sepeda cepat dengan size yang mini.
Semakin maju jaman, semuanya kian semakin cepat. Begitu juga dengan sepeda. Ya saya tau, Roadbike adalah sepeda tercepat. Downhill MTB juga bisa menjadi yang tercepat karena dibantu oleh kekuatan gravitasi (terjun ke bawah) haha Saya bercanda.
Minivelo adalah sepeda mini yang paling adaptif dengan kecepatan. Begini, ban dengan ukuran kecil identik dengan kecepatan yang lebih lambat, tapi minivelo masih bisa dimaksimalkan karena geometri yang didesain membentuk gaya berkendara untuk mengayuh lebih baik.
Minivelo asik-asik aja menggunakan flat-bar, narrow-rise-bar bahkan drop-bar. Menivelo bisa dibuat agresif dengan menggunakan dropbar, chainring yang lebih besar, ban yang lebih ramping, pakai rim brake supaya lebih ringan, atau menggunakan material yang lebih ringan. Mivelo masih bisa dimodifikasi menjadi sepeda yang lebih cepat.
Urban bike yang lain belum tentu cocok. Ga cocok kan Brader mengubah citybike pakai drop-bar atau komponen carbon? Folding bike juga ada yang didesain lebih cepat, tapi karena mekanisme lipatannya, Minivelo lebih rigid dibandingkan folding bike. Speed utility jelas paling cepat, tapi karena ukuran lebih besar menjadi kurang praktis.
Kontra
Satu hal yang mungkin Brader tidak setuju dengan opini ini mungkin tentang sizing. Sizing biasanya ga bisa bohong, ada sebagian rider yang sangat sensitif dengan size karena sangat berperan dalam kenyamanan. Betul ukuran sepeda yang kecil punya keunggulan dalam penyimpanan, tapi dalam case tertentu juga mengganggu kenyamanan bersepeda. Ada opini lain?
Leave A Comment