Sesuai janjinya, Genio rilis Folkzy terbaru 2024, jauh lebih cepat, yaitu di bulan Agustus. Folkzy ini termasuk yang paling ditunggu-tunggu, karena seri sebelumnya cepat banget hilang (laku) dari marketplace. Folkzy cukup diterima di pasar, ramuan sepeda komuter ala Genio ternyata mampu menarik minat pesepeda. Banyak sekali yang sebut mirip sepeda Federal, ada yg bilang desainnya tak lekang oleh jaman, banyak juga yg komentar harganya murah tapi sudah dapet full bike komuter idaman.
Folkzy, Jawaban Bagi yang Suka Custom Tapi ga Nemu-Nemu Frame Bekas
Bicara sepeda komuter di Indonesia, banyak yang lebih memilih merakitnya sendiri. Mereka biasanya cari frame (biasanya frame bekas merek Federal, atau ex-city bike Jepang/ merek jadul lainnya yang usang). Mencari frame di pasar loak atau mencari frame di forum2 sepeda kadang2 susah, kadang2 beruntung .. susah di tebak.
Itu baru framenya, belum kelengkapan aksesorisnya. Membangun sepeda komuter dari nol memang banyak “seni”-nya dan puas banget kalau jadi. Tapi tak semua orang sabar membangun sepeda komuter dari nol. Sebagian orang pengen cara praktis, cukup beli baru.
Nah Genio Folkzy ini cukup menjawab kegundahan hati. Ini sepeda baru, tapi Genio berhasil memadukan kesan klasik + kalcer (baca: culture). Jadi ga perlu berburu frame dan komponen, Brader sudah mendapatkan banyak hal di Folkzy, apalagi Folkzy termasuk sepeda komuter murah! cuman 2,4 jutaan.
Genio Tanggapi Masukan
Nah, ga sampai setahun Genio telah berbenah — hanya selisih 8 bulan Folkzy telah hadir lebih asik! Dibandingkan dengan Genio Folkzy generasi pertama, frame tidak ada perubahan signifikan, geometri sepertinya juga gak berubah. yang sangat jelas terlihat berubah ada di bagian top-tube. Sebelumnya lengkung — sekarang lurus. Genio mau dengerin masukan netizen sih ini, sebelumnya dia pernah polling juga untuk menentukan perubuahan Folkzy — jadi ini kyknya keputusan yang berdasarkan riset dan dengerin masukan dari konsumen.
Saya amatin sih masih banyak juga yg suka lengkung di top tube ini, tapi sepertinya lebih banyak followersnya yang menyukai top-tube lempeng/ lurus. Genio emang dikenal dengerin masukan followersnya, cek aja banyak komentar yang ditanggapi pada medsos IG-nya. Seringkali Genio juga bikin polling/ tampilin hasil polling via story.
Perubahan Pada Genio Folkzy 2024
Perubahan barunya juga ada pada penambahan eyelets (mounting buat bottle cage, rak, atau aksoris yang lain). Nuts (eyelets) yang bisa buat bottle-cage atau pompa mini ini ditambahkan di bagian seat-tube. Top-tube juga ditambahkan eyelets, ini bisa buat tas atau mungkin mounting buat hape. Cakep ya.
Ini kalau Genio masih mau dengerin lagi, Sy sarankan eyelets bagian down-tube bikin 3 biji aja, jadi bottle cage bisa geser ke atas atau bawah.
Saddle juga sudah di-improve, ini minor sih tapi lumayan berguna juga. Ada handle di bagian bawah sadel jadi memudahkan untuk angkat sedikit sepeda. Build qualitynya ok juga, nyaman kok saya pakai. Cuman desain decalnya rada ga nyambung sama tema sepedanya. Sepedanya klasik, tapi pattern desainnya mirip punya Genio Folkzy — terlalu modern — tapi OK lah.
Front Rack juga telah berubah, nahhh ini bagus banget! opini personal ya — ini jauh lebih cakep dari seri sebelumnya (2023). Kekuatannya juga tampak sama, sama kokohnya. Tapi karena front rack ga ada sandarannya, kyknya Brader perlu tambahan extra strap biar barang ga mudah jatuh. Tapi it’s OK lah, manteb. Kalau rear rack ga berubah deh, ini sama persis dari sebelumnya. sama2 kuat dan tampak kokoh.
Perubahan minor juga ada pada pedal, kyknya pakai aluminium alloy ya — yg pasti ini juga bikin nambah level kegantengan meningkat. nambah 10% ganteng lah ya wkwkwk.. btw klo brader suka upgrade atau ganti2 parts, menarik juga kalau beberapa komponen seperti stem, handlebar dan seatpost pakai tone aluminum atau chrome jadi disenadakan dengan tone pedal yang udah aluminium. beeh cakeep!
Satu lagi perubahan signifikan yang rame dibahas adalah penggunaan setang kumis (moustache bar) ! Genio lumayan cerdas sih dengan pemilihan ini, tim mereka sepertinya pantau terus trend di pasar. Setang kumis ini tampak nge-blend banget dengan gaya Folkzy yg klasik.
Performa dan Rasa Berkendara Sepeda Komuter
Ga salah, sepeda ini enak bangett ini definisi sepeda nyaman sebenarnya. Gaya ridingnya juga terasa klasik, tegak, stabil, tenang dan asssooyy. Sepeda ini bukan untuk ngebut, tapi lebih buat enjoy, selowww. Bukan juga untuk fokus kebugaran, tapi lebih pada fungsinya sebagai alat transportasi, enak buat bawa barang, cocok buat ngantor atau sekedar bersepeda seru2an aja. Ya, kalau tambah bugar, itu bonusnya.
Pertanyaan: Sepeda Komuter Bisa buat Boncengan?
Jujur, Saya sebel dengan pertanyaan ini. Bukan berarti sepeda yang punya rak belakang, trus bisa buat boncengan! Ya.. ok bisa, kalau elu maksa, tapi secara fungsi itu sebagai carrier yang untuk muat barang. Ada maximum loadnya juga, rak belakang masimal bisa angkut sekitar 25kg, rak depan maksimal angkut sekitar 12 kg — total rekomendasi beban total sepeda ini tidak lebih dari 120 kg. (ini sifatnya rekomendasi, aktualnya bisa saja lebih)
Rem Genio Folkzy Payah?
Soal performa, kalian pasti tanya soal rem? hahaha… ye kan. Folkzy pertama emang dikenal remnya payah, remnya senin-kemis. Tapi jangan salah, rem Folkzy 2024 — sama aja. Saya update ya, saya sudah pake 2 mingguan. Folkzy gen 1 saya coba cuman di toko, remnya memang terasa payah. Folkzy gen 2 Saya membelinya, first ridenya rem memang sama payahnya.
Tapi setelah 2 minggu pemakaian, ternyada ada perbahan pada performa rem folkzy. Pad yang tadinya terasa keras dan susah ngerem, lama-lama berasa lebih soft dan membuat lebih pakem utuk menghentikan rim (velg). Singkatnya Rem Folkzy bertambah pakem setelah beberapa kali digunakan, semacam rem ini butuh “pemanasan” dulu untuk bekerja lebih baik.
Harga Naik Tipis, Tapi Spesifikasi Genio Folkzy 2024 Ditingkatkan,
Satu lagi yang diapresiasi adalah drivetrain udah naik kelas ke Shimano Altus 1×8 , mantabbs! Gini dong Genio, perbanyak juga Shimanonya (Genio lebih sering mengandalkan Sensah). Buat kelas entry-level, Altus berasa ok di kelas sepeda komuter. Memang ga perlu upgrade yang tinggi-tinggi lah, Altus udah cukup banget.
Folkzy masih ngandalin single chainring ok ok aja sih menurut saya, ukurannya standar, pakai 36T, dan masih BB Kotak. Sprocket masih freewheel 13-28T — biasa aja ya. Overall, performa biasa aja — tapi gak perlu dikomplain karena kebutuhan komuter memang tidak perlu komponen spec tinggi. Terbaiknya adalah gaya berkenada, Folkzy membawa pengalaman bersepeda santai dan asik. Genio Folkz dipatok harga 2,4 juta — harga yang murah untuk sepeda komuter dengan spesifikasi berkelas Shimano Altus, tampilan yang berkelas dan tidak murahan. Boleh ditandingan dengan Element Bergamont atau London Taxi, Saya masih megang Genio Folkzy!
Kompetitor Sepeda Komuter Genio Folkzy
Seperti di video post sebelumnya, merek2 lokal yang berkumpul di kolam sepeda komuter diantaranya ada Polygon Path 2/ 3/ i8, United Boston 1/2, Thrill Volare GX atau Genio juga ngerilis sepeda yang cocok buat komuter… ada Sweep R, kemudian ada United Slick. Tapi sepeda2 komuter tersebut kurang head to head dengan Folkzy ya.
Kalau yang lebih mirip Folkzy ada Polygon Sierra DS Gent/Lady tapi kalau ini pakai material aluminium alloy dan pakai front suspension, harganya 5 jutaan. United Gianicolo juga mirip Folkzy — sama-sama pakai material steel, tapi pakai dropbar.
Secara fungsionalitas, Folkzy mirip juga dengan Element FRC 38 2022. Element juga punya sepeda komuter, namanya Bergamont — pakai material steel, ban 26″, V-Brake tapi top-tubenya lebih sloppy — harganya 2,4 jutaan — sama nih dengan harga Folkzy tapi Folkzy lebih kompetitif karena speed sudah 1×8 Shimano altus
Dari semua rival Folkzy yang saya sebutin, yang paling head to head adalah London Taxi CRB 700M. Folkzy masih punya sentuhan modern, tapi kalau London Taxi ini, kesan jadulnya lebih strongg. — Harga normalnya Rp 6,2 jutaan Hahhh! tapi sekarang didiskon jadi Rp3.7 jutaan — wkwkwk kok bisa ya? Coba deh Brader cek sendiri di marketplace, bandingkan spesifikasi, tampilan dan harganya — Pilih mana London Taxi punya atau Genio Folkzy 2024? tulis di kolom komentar ya
Review Genio Folkzy Setelah 2 Minggu Dipakai
Geometri Folkzy sebenarnya sangat unik, kalau mempertimbangkan framenya aja tanpa menghitung bagian cockpit – Frame Folkzy sebenarnya sangat agresif. Very Aggressive Stack & Reach – dan ini bukan khas dari commuter bike, commuter bike harusnya lebih upright/ comfort tapi Folkzy malah sangat agresif. Trus apakah Genio salah desain?
Kalau pengalaman realitanya, ceritanya ternyata lain. Tinggi saya 171 cm, ngikutin bike sizing chart Genio saya pilih size M, sebenernya pakai L juga bisa, tapi saya lebih milih size M – menurut saya lebih baik kekecilan daripada kebesaran. Dan… benar saja, Saya pakai size M.. ini cocok banget.
Kembali bahas geometri tadi ya, meskipun dianalisa aggressive tapi ternyata Folkzy bagi saya sangat upright, sangat nyaman, why? Jawabnya karena si setang kumis, si mustache bar. Handlebar ini telah membuat sepeda ini sangat ergonomis. Folkzy sangat nyaman, ini kenapa handling Folkzy efek dari setang ini bikin sangat comfort.
Sengaja atau engga, Reach frame Folkzy itu panjangnya ga normal, ora umum. 430mm itu panjang lho, Trek commuter size M aja cuman 388 mm. Tapi Saya meyakini Genio ga salah desain, Folkzy memang didesain supaya handlebarnya, cocoknya pakai Mustache bar, pakai Flatbar atau Rise Bar, atau Alt Bar … karena kalau pakai dropbar, Genio sudah ada Scappa, jadi ini segaja untuk diferensiasi si Folkzy.
Jadi kalau brader berencana mengganti Folkzy pakai dropbar, menurut saya pasti ga cocok. Encok Brader bisa kumat, gaya berkendara brader akan terlalu bungkuk, geometrinya tidak mendukung untuk dipakai dropbar. Folkzy generasi 1 dan 2 memang ga cocok pakai dropbar karena Reach terlalu panjang, pasti ga nyaman. Ya, tapi silahkan aja kalau Brader merasa cocok dengan dropbar.
Potensi Upgrade Genio Folkzy
Pertanyaan standar ya, klo pengen upgrade, apanya yang perlu diupgrade bang? Jawabannya sangat personal, pasti akan beda-beda.
Frame, handlebar, rear dan front rack, stem, seatpost adalah bagian yang layak dipertahankan, komponen itu udah mantebs. Sadel Folkzy enak banget lho, sepeda ini basicnya udah weeenak.
Shifter-RD Shimano Altus 1 x 8 – menurut saya juga sudah ideal buat commuter, perpindahannya smooth – cocok dengan single chainring 36T bawaannya. Saya pakai ditanjakan, emang lumayan nggos-ngoosan, capek, tapi karena harian saya bagian tanjakan cuman 10% dari total perjalanan – sprocket 13-28T masih OK lah buat saya.
Ada yang pengen upgrade jadi double chainring, ya silahkan aja, sudah ada jalur kabel buar FD, tinggal pasang adapter pada seat-tube. Tapi kalau menurut saya, Folkzy tetep enak pakai singgle chainring, lebih sederhana ga perlu ribet ada FD.
Kalau mau upgrade, ada sprocket, Casette Shimano 8 Speed 11-32T, secara teknis sih ini harusnya cocok – sekalian upgrade karena Folkzy masih pakai freewheel. Atau mungkin Brader ada yg punya pengalaman upgrade Altus boleh komen di bawah ya, termasuk chainring apakah bisa ganti 46T atau 48T.
Rem, kalau pengalaman saya lama2 keset juga, klo mau ganti mungkin pad-nya aja. Ya, tidak sepakem disc-brake, tapi OK lah. Folkzy bawaannya santai, bukan yang bermanuver seperti saya pakai Minivelo atau Hybrid – jadi rem kurang perform, sy masih toleransi.
Kalau mau Berkendara lebih solid, ganti aja headset. Kalau mau upgrade crankset, sekalian BB juga ganti.. Folkzy masih bisa ditingkatkan lagi. BB kotak menurut saya sudah cukup, biar secara tampilan juga tetep klasik. Ganti yang udah sealed bearing. Ganti Hubset boleh lah kalau pengen lebih loncer dan solid.
Kalau yang sifatnya aksesoris, handgrip coba ganti yang lebih ergonomis karena bawaannya menurut saya jelek dan kurang nyaman. Model klasik dan kulit seperti ini kyknya asik.
[…] dan minion tampak turun, namun tren Gravel bike tampak masih bertahan. 3 tahun terakhir ini tren Sepeda Komuter gantian meningkat, ditandai dengan wabah sepeda Federal yang tampak konsisten, termasuk produsen […]
Apakah sepeda ini cocok untuk commuter pemula? Rencana jarak yang ditempuh sekali jalan 12km, jalanan aspal dan cor, tanjakan sekitar 10%.
cocok, gass. Genio Folkzy cocok untuk pemula & commuting