United E-Motor TX3000, produk rilisan PT Terang Dunia Internusa Tbk (UNTD) telah menjadi motor listrik merek nasional pertama yang berani berlaga di ajang road race. Ini adalah salah satu strategi memasifkan sepeda motor listrik yang dilakukan United E-Motor dalam kejuaraan road Race. United E-Motor One Make Race diadakan di Sentul International Karting Circuit pada Minggu (13/10) mempertandingkan 3 kategori kelas, yaitu kelas United TX3000, kelas United MX1200 dan kelas Avand SC Series (SC 121 & SC 122). Ketiga kategori kelas tersebut juga diikuti para pembalap nasional.

United E-Motor One Make Race yang didukung oleh Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM), PLN dan Asosiasi Industri Sepeda Motor Listrik Indonesia (AISMOLI) berlangsung cukup ketat. Dengan hasil akhir balapan yang memuaskan untuk ketiga kategori yang dipertandingkan.

United MX1200 menjadi kelas pertama yang dipertandingkan. Posisi pertama diraih pembalap muda asal Banten, Aan Riswanto yang membubuhkan catatan waktu 13:56.446. Pada posisi kedua dan ketiga ditempati oleh Putra Oktario dan Muhammad Iqbal dengan catatan waktu masing-masing 14:04.384 dan 14:10.971.

Di posisi keempat dan kelima, ada Muhammad Rivqi Alatas yang melaju dengan catatan waktu 14:12.459 dan Keane Serhapyra yang mencatatkan waktu 14:13.437.

Sementara itu, di kelas bergengsi United TX3000 pembalap senior Muhammad Nurgianto berhasil mengalahkan para pesaingnya dengan catatan waktu tercepat 12:11.868. Disusul Aan Riswanto di posisi kedua dengan catatan waktu yang sangat tipis yaitu 12:11.966.

Pada posisi ketiga, ada Tommy Salim, pembalap nasional asal Surabaya yang menjuarai Supermoto Race 2024. Ia berhasil mencatatkan waktu 12:12.078. Posisi keempat dan kelima ditempati oleh Muhammad Rivqi Alatas (12:14.183) dan Bobby M. Lopulalan (12:32.209).

Sedangkan di kelas Avand SC Series (SC 121 & SC 122) yang merupakan kelas terakhir yang dipertandingkan, Muhammad Rivqi Alatas berhasil meraih peringkat pertama mengalahkan pesaingnya.

 

Pembuktian performa United TX3000

Untuk membuktikan performa TX3000, United melakukan serangkaian uji coba ketahanan dan kekuatan di Sirkuit Sentul, Jawa Barat, bersama tim Research & Development (R&D) dan berkolaborasi dengan salah satu pebalap motor nasional yang juga instruktur sekolah balap, M. Iqbal Arifuddin. Berbagai pengukuran dilakukan guna memperoleh output maksimal.  Pengujian dilakukan dengan melakukan simulasi kondisi balap, termasuk mengitari lintasan sebanyak 35 lap. Catatan yang didapat, rata-rata lap time mencapai 1 menit 21,9 detik. Selain itu, mereka juga memantau suhu komponen, seperti controller dan battery control unit (BCU). Yang juga diklaim aman, meski pengetesan dilakukan pada cuaca panas dan beban tinggi dengan bukaan throttle 80%-100%.